Keberadaan angkatan bersenjata di suatu negara sangat berperan penting dalam pengamanan negara dan bangsa. Pada artikel kali ini, Min BinBan akan mengajak kamu menelisik sejarah bagaimana terbentuknya pasukan militer di Indonesia dan juga mengajak kamu berkelana ke pusat pendidikan polisi militer di Indonesia. Sebagai calon abdi negara di masa mendatang, pengetahuan ini tentu penting untuk kamu.
Cikal Bakal Lahirnya Militer di Indonesia
Dari awal terbentuknya badan militer di Indonesia, lembaga ini telah melewati beberapa kali pergantian nama. Terbentuknya badan militer ini dilatarbelakangi oleh perlawanan warga pribumi terhadap penjajahan dan ancaman kekerasan bersenjata.
Cikal bakal terbentuknya Tentara Negara Indonesia atau yang saat ini dikenal dengan sebutan TNI adalah Badan Keamanan Rakyat (BKR). Pada tanggal 5 Oktober 1945, organisasi Badan Keamanan Rakyat (BKR) ini berkembang dan berganti nama menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR).
Untuk menyesuaikan susunan dan aturan militer internasional, namanya kembali diganti menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI). Untuk menyelaraskan peran TRI sebagai tentara reguler dan badan perjuangan rakyat, pada tanggal 3 Juni 1947 disahkan dengan resmi berdirinya Tentara Nasional Indonesia (TNI) oleh Presiden RI.
Itu adalah sejarah singkat dari terbentuknya badan militer di Indonesia yang saat ini dikenal dengan sebutan Tentara Nasional Indonesia atau TNI.
Pusat Pendidikan Polisi Militer Angkatan Darat
Pusat Pendidikan Polisi Militer atau Pusdikpom berada si Kota Cimahi, Jawa Barat. Pusdikpom didirikan pada tanggal 11 Oktober 1950 dengan nama awalnya adalah PPPM yang juga merupakan akronim dari Pusat Pendidikan Polisi Militer.
Pusdikpom memiliki tugas pokok untuk menyelenggarakan pendidikan, pengkajian dan pengembangan pendidikan kecabangan polisi militer dalam rangka mendukung tugas pokok pusat polisi militer TNI Angkatan Darat.
Kehadiran Pusdikpom ini guna menunjang pembentukan SDM polisi militer yang sesuai dengan aturan dan standar TNI yang ada. Keberadaan Pusdikpom ini sangat berperan penting untuk membentuk dan meningkatkan kualitas prajurit TNI.
Sebelum dikenal dengan istilah Pusdikpom, lembaga ini sudah mengalami tiga kali pergantian nama. Pertama pada tahun 1950-1962 istilah yang digunakan adalah PPPM (Pusat Pendidikan Polisi Militer).
Pada tahun 1962-1963 digunakan istilah Rinpom (Resimen Induk Polisi Militer). Dan pada tahun 1964 hingga saat ini mengalami pergantian nama lagi kembali seperti awal yaitu Pusat Pendidikan Polisi Militer, namun dengan akronim yang berbeda yaitu Pusdikpom.
Siap jadi the next taruna AKMIL/AKPOL? Min BinBan siap bantu kamu untuk raih mimpi kamu!
SOURCE:
https://tni.mil.id/pages-10-sejarah-tni.html
https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/Pusat_Pendidikan_Polisi_Militer_Angkatan_Darat
