POLTEKIM: Sekolah Kedinasan Imigrasi di Bawah Naungan Kemenkumham

KEDINASAN – Politeknik Imigrasi atau yang dikenal dengan Poltekim adalah salah satu sekolah kedinasan yang berada di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia. Sekolah ini terletak di Jl. Raya Gandul Cinere No. 4 Kota Depok, Jawa Barat.

Mulanya sekolah kedinasan ini bukan berdiri sebagai Politeknik sebagaimana yang kita kenal saat ini. Di awal pendiriannya bernama Akademi Imigrasi yang kemudian seiring berjalannya waktu, dan dengan banyaknya perubahan maka terbentuklah Politeknik Imigrasi. 

Sejarah Poltekim

Pada tahun 1950, tugas keimigrasian diambil  oleh Indonesia dari bangsa Belanda. Maka dari itu diperlukan Pejabat Teknis Imigrasi di seluruh wilayah Indonesia dan juga perwakilan RI di luar negeri. Karena kebutuhan ini, maka dibentuklah Pendidikan Kursus Keimigrasian yang diselenggarakan oleh Djawatan Imigrasi.

Pada tahun berikutnya, penyelenggaraan Pendidikan Pejabat Imigrasi dikelola oleh Akademi Imigrasi. Hal ini ditetapkan oleh Keputusan Menteri Kehakiman RI Nomor J.P.17/59/11 tanggal 21 Desember 1959 tentang pembentukan Akademi Imigrasi (AIM). 

Akademi Imigrasi dibentuk atas dasar kebutuhan aparatur keimigrasian yang bertugas sebagai penegak hukum, yang kemudian dikembangkan dalam empat fungsi imigrasi yaitu pelayanan keimigrasian, penegakan hukum, keamanan negara, dan fasilitator pembangunan kesejahteraan masyarakat.

Dalam kurun waktu 1962-1976, Akademi Imigrasi telah menghasilkan 3 angkatan. Di tahun 1976 Akademi Imigrasi dihentikan karena dibutuhkan pejabat teknis dalam kurun waktu yang singkat. Dan pendidikan teknis keimigrasian dilakukan melalui crash program yaitu PTK (Pendidikan Teknis Keimigrasian) dan PDK (Pendidikan Dasar Keimigrasian). 

Setelah vakum selama 23 tahun, pada tahun 1999 berdasarkan Keputusan Keputusan Menteri Hukum dan Perundang-Undangan RI Nomor M.07.PR.07.04 tahun 1999 tentang Organisasi dan Tata Kerja Akademi Imigrasi, program pendidikan Akademi Imigrasi kembali diaktifkan dengan dimulainya pendidikan.

Di waktu yang sama, Akademi Imigrasi masih menyelenggarakan PTK yang masih berjalan hingga saat ini. PTK yang dimaksud di antaranya yaitu Pendidikan Teknis Keimigrasian (PTK), Pendidikan Dasar Keimigrasian (PDK), Pendidikan Khusus Keimigrasian (Diksuskim), Pendidikan Pejabat Imigrasi (Dikpim), Pendidikan Dasar Keimigrasian Lanjutan (PDKL), dan Pendidikan Teknis Keimigrasian lainnya.

Karena perkembangan dunia pendidikan kedinasan yang secara substantif akademik berada di bawah pembinaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, maka terjadilah perubahan struktur. Hal ini mengacu pada UU yang membahas mengenai pendidikan tinggi.

Berdasarkan hal tersebut, maka Akademi Imigrasi bertransformasi menjadi lembaga Perguruan Tinggi Politeknik Imigrasi (Poltekim) dengan jenjang pendidikan terapan (vokasi) Diploma 4.

Melalui Surat Keputusan Menteri Ristekdikti Nomor 227/KPT/I/2016 tanggal 28 Juli 2016, dan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 59 tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Imigrasi, serta Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 28 tahun 2020 tentang Statuta Politeknik Imigrasi. 

Berdasarkan hal tersebut menjadikan Politeknik Imigrasi memiliki 4 program studi yang terdiri dari tiga program studi Diploma 4 yaitu Hukum Keimigrasian, Administrasi Keimigrasian, Manajemen Teknologi Keimigrasian, dan satu program studi Diploma 3 yaitu Keimigrasian.

Baca Juga: Sekolah Kedinasan di Bawah Naungan Kemenhub

Program Studi Poltekim

Di Poltekim terdapat empat program studi yaitu:

1. D-IV Manajemen Teknologi Keimigrasian
   Fokus mencetak lulusan yang mampu merancang, menganalisis, dan mengimplementasikan teknologi informasi serta jaringan khususnya dalam bidang keimigrasian.
2. D-IV Hukum Keimigrasian
   Menghasilkan lulusan yang mampu memecahkan permasalahan hukum yang terjadi di imigrasi, dan mendorong adanya perkembangan hukum keimigrasian baru yang lebih responsif dan bermanfaat bagi masyarakat.
3. D-IV Administrasi Keimigrasian
   Menghasilkan lulusan yang mumpuni dalam hal administrasi keimigrasian, yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan pekerjaan bidang keimigrasian baik lokal,  nasional, regional, maupun internasional.
4. D-III Keimigrasian
   Mencetak lulusan yang memiliki kemampuan teknis dalam menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan pengetahuan dan juga keterampilan teknis substantif keimigrasian, yang mampu berfikir analitik dan konseptual dalam mengembangkan keimigrasian.

Persyaratan Pendaftaran Poltekim

Dilansir dari laman resmi Poltekim, terdapat 11 persyaratan yang harus dipenuhi oleh para pendaftar yang akan menjadi taruna/taruni Poltekim. Adapun syarat-syaratnya adalah:

1. Warga Negara Indonesia, laki-laki/perempuan.
2. Pendidikan SLTA sederajat.
3. Usia minimal 17 tahun dan usia maksimal 23 tahun 0 bulan 0 hari pada awal pendaftaran, dibuktikan dengan akta kelahiran/surat keterangan lahir.
4. Tinggi badan bagi laki-laki minimal 170 cm dan perempuan minimal 160 cm, berat badan seimbang (ideal) berdasarkan hasil pengukuran yang dilaksanakan pada saat tes kesehatan oleh tim medis yang telah ditunjuk panitia.
5. Berbadan sehat, tidak cacat fisik dan mental, bebas HIV/AIDS, bebas Narkoba, tidak memakai kacamata dan/atau softlens, tidak tuli, tidak bisu, tidak buta warna, dan tidak pernah mengalami patah tulang.
6. Bagi laki-laki tidak bertato/bekas tato dan tidak memiliki tindik atau bekas tindik di telinga atau anggota badan lainnya.
7. Bagi perempuan tidak bertato/bekas tato dan tidak memiliki tindik atau bekas tindik pada anggota badan lainnya selain telinga, dan tidak bertindik/bekas tindik di telinga lebih dari 1 pasang (telinga kiri dan kanan).
8. Belum pernah menikah (baik secara negara, adat maupun agama) dibuktikan dengan surat keterangan dari Lurah/Kepala Desa setempat dan sanggup tidak menikah selama mengikuti pendidikan.
9. Bagi perempuan belum pernah melahirkan dan bagi laki-laki belum pernah memiliki anak biologis.
10. Bersedia ditempatkan pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Imigrasi dan Pemasyarakatan di seluruh wilayah Indonesia.
11. Tidak sedang menjalani ikatan dinas atau pekerjaan dengan instansi atau perusahaan lain.

Jadi, buat Sobat Bintang Bangsa yang berminat menjadi taruna atau taruni di Poltekim bisa mulai persiapkan diri dari sekarang. Kamu butuh bimbingan supaya lolos seleksi sekolah kedinasan? Bisa banget ikut Bimbel Kedinasan Terpercaya di Bintang Bangsa.

SOURCE:
Politeknik Imigrasi
Pendaftaran Poltekip & Poltekim 2024 Dibuka Hari Ini, Berikut Syarat-syaratnya

image source:
poltekim.ac.id